Samarinda, 20 November 2025 - Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah melalui Direktorat Pendidikan Profesi Guru (Direktorat PPG) terus berupaya meningkatkan profesionalisme guru dalam rangka memperkuat mutu pendidikan nasional. Peningkatan kualitas sumber daya manusia Indonesia tidak dapat dipisahkan dari peran guru sebagai aktor utama dalam proses pendidikan, di samping dukungan sarana dan prasarana pembelajaran.
Direktur PPG, Ferry Maulana Putra, menegaskan bahwa guru merupakan profesi strategis yang menentukan kualitas sumber daya manusia Indonesia di masa depan. Menurutnya, ketersediaan guru profesional dan merata di seluruh wilayah Indonesia masih menjadi tantangan, termasuk di Samarinda dan Kalimantan Timur.
“Banyak satuan pendidikan masih membutuhkan penambahan guru sesuai mata pelajaran dan spesialisasi. Pemenuhan kebutuhan ini tidak cukup hanya mengandalkan proses yang berjalan saat ini, tetapi perlu ada regenerasi dan penumbuhan minat sejak dini,” ujar Ferry.
Direktorat PPG memiliki mandat untuk menyiapkan calon guru profesional melalui Program Pendidikan Profesi Guru. Namun, Ferry menekankan bahwa pembentukan calon pendidik harus dimulai lebih awal, khususnya di tingkat pendidikan menengah sebagai calon pemimpin bangsa dan tenaga pendidik masa depan.
Sebagai bagian dari rangkaian peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2025, Direktorat PPG menyelenggarakan kegiatan “Direktur PPG Menginspirasi” di SMAN 1 Samarinda. Program ini bertujuan mendorong minat pelajar untuk memilih profesi guru melalui sesi inspiratif dan edukatif yang langsung disampaikan oleh pemimpin pendidikan nasional.
Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah strategis dalam memperkuat persepsi publik bahwa profesi guru merupakan pilihan karier yang mulia, bermartabat, serta menjanjikan masa depan yang stabil dan berdampak besar bagi pembangunan bangsa.
“Menjadi guru bukan pilihan terakhir, melainkan pilihan terbaik untuk masa depan Indonesia,” tegas Ferry di hadapan para guru dan siswa.
Melalui kegiatan ini, Direktorat PPG menegaskan komitmennya untuk terus memperluas akses, memastikan pemerataan tenaga pendidik, serta menginspirasi generasi muda untuk mengambil peran dalam memajukan pendidikan Indonesia.